
aku bertanya
heran, tanpa jawaban
sekaligus penasaran
ku bisa hanya menduga-duga
siapa dia gerangan
kala itu
ku seronok bertemu
tanpa sengaja
tanpa rencana
hanya semu
dan aku pun tak mengaku
padamu
kutanya asma
dan juga aina
engkau pun sama
bukankah biasa?
dan aku anggap itu bisu
Namun
semampang hari berjalan
aku pun menjadi tertegun
itu ...
ternyata hanya awalan?
bimbang ...
segan ...
berdosa ...
itu yang kurasa
ku tersilau
sembari menunduk malu
auramu ...
kurasa sungguh berbeda
atau hanya perasaanku?
Oh Tuhan ...
lenguhku sambil mengerang
berikanlah daku kekuatan
satu telah kuputuskan
aku kan bertahan
By : Labib Fayumi
Teknik Informatika ITS
No comments:
Post a Comment